MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM — Dinas perpustakaan dan kearsipan Mamuju menindaklanjuti instruksi Bupati Mamuju untuk mengenakan baju kebaya di momentum hari kartini.
Dimana Peringatan Hari Kartini yang jatuh pada setiap 21 April menjadi momentum masyarakat Indonesia merefresh dan merenungi setiap jejak langkah perjuangan Kartini sebagai sosok pahlawan emansipasi dengan segala cita-cita, tekad, maupun pengorbanannya.
Oleh karena itu dengan peringatan ini, dibawa instruksinya Bupati Mamuju, Siti Sutinah Suhardi menginstruksikan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju langsung menyambutnya dengan antusias.
Dimana, terlihat seluruh staf pelayanan perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju dalam menghadirkan pelayanan perpustakaan yang berlandaskan semangat perjuangan Kartini
Hal itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju, Fausan Basir, saat dikonfirmasi mengungkapkan hal ini merupakan bagian dari upaya menghadirkan semangat perjuangan Kartini dalam berbagai aspek, terkhusus dalam semangat kartini memperjuangkan pendidikan perempuan di indonesia.
“Kita ketahui bersama Kartini yang terkenal dengan semboyannya, habis gelap terbitlah terang menjadi obor semangat bagi kita semua untuk terus menuntut ilmu, perpustakaan sebagai salah satu media dalam memperoleh pengetahuan selaras dengan perjuangan kartini tersebut,” pungkas Fausan Basir, Senin (21/4/25).
Ia menambahkan, sangat banyak kisah inspiratif tentang Kartini yang telah berjasa membawa pelita bagi masa depan wanita Indonesia, sehingga kini wanita-wanita Indonesia mampu hadir dan memegang peranan dalam membangun kemajuan bangsa. (*)
