MAMASA, RAKYATSULBAR.COM — Kepala Badan Pengelolaan Keuanga Daerah( BPKD) Mamasa, kini menjadi sorotan.
Pasalnya, Heri Kurniawan, selaku Kepala BPKD Mamasa dianggap tidak mampu mengatur keuangan daerah.
Belakangan ini, sejumlah sorotan ditujukan kepada Heri Kurniawan. Mulai dari kalangan Aktivis, Mahasiswa, LSM dan sejumlah Ormas lainnya.
Tak hanya itu, Kepala Desa dan aparatnya pun berapa kali melakukan aksi demontrasi karena menggap Heri Kurniawan, tidak becus mengurus keuangan di Mamasa.
Ketua Lembaga Swadya Masyarakat( LSM) Lumbung Informasi Rakyat( LIRA) Mamasa, juga menggap Heri Kurniawan, tidak mampu di posisikan di BPKD.
Hal itu dikatakan Boby Patalangi’, dalam keterangan tertulisnya, menurutnya Heri Kurniawan tidak mampu mengurus keuangan hingga saat ini.
“Bupati dan Wakil Bupati harus benar-benar bisa menempatkan seseorang yang mampu untuk bekerja,” Kata Boby Patalangi, Senin (24/3/25).
Boby Patalangi, yang sangat dikenal di kalangan masyarakat karena perjuangannya yang selalu menyuarakan keluhan masyarakat itu, menganggap Heri Kurniawan tidak bisa ditempatkan lagi di posisinya.
“Dia tidak mampu. Sementara kita mencari orang yang benar-benar bisa bekerja untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan Bupati dan Wakil Bupati Mamasa akan di wawancarai wartawan media ini. (Jup/A).
