Ini Penjelasan Kabiro Umum Setda Sulbar Soal 41 Satpam yang Dirumahkan

  • Bagikan

MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM — Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat Ansar Malle mengklarifikasi terkait akan diberhentikannya sebanyak 41 Satuan Pengamanan (Satpam) yang bertugas di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, Rabu (5/02/25)

Ansar Malle mengaku prihatin dengan adanya rencana pemberhentian Satpam di Pemprov Sulbar sebanyak 41 orang. Ia mengaku rencana akan dirumahkannya satpam tersebut bukan karena refocusing anggaran karena program makan bergizi gratis dari pemerintah, melainkan ada aturan dari Badan Kepegawaian Negara yang mengatur tenaga yang bekerja di pemerintahan harus terdata dalam pangkalan data BKN.

“Bukan karena refocusing program makan bergizi gratis melainkan ada aturan tenaga kerja pemerintah harus berstatus ASN dan terdaftar di dalam data base BKN,”ujar Ansar Malle.

Karo Umum Setda Sulbar mengaku akan bertanggung jawab atas 41 Satpam tersebut dengan mencari solusi atas polemik tersebut.

“Saya akan bertanggung jawab kepada 41 Satpam yang terancam di rumahkan tersebut, saya masih mencari solusi agar mereka tetap bisa berpenghasilan untuk menghidupi keluarga mereka, karena saya tau kondisi ekonomi Satpam di Pemprov Sulbar juga berat. solusi yang saya tawarkan adalah mengusulkan mereka menjadi tenaga outsourcing dibawahi oleh pihak ketiga agar mereka tetap bisa bekerja,”jelasnya.

Ia menambahkan pihaknya masih akan membayarkan hak 41 Satpam tersebut dengan membayar gaji di bulan Januari dan Februari.

“Setelah itu para penjaga keamanan di Pemprov Sulbar itu di rumahkan sementara waktu sambil menunggu kebijakan baru hasil konsultasi dari BKN,”paparnya.

“Kami masih akan bayarkan gaji mereka di bulan Januari dan Februari sebelum mereka di rumahkan sementara waktu sambil menunggu kebijakan baru hasil konsultasi dengan BKN, sebab para Satpam pemprov Sulbar tidak masuk data base BKN,”sambungnya.

lebih jauh Anser Malle, mengatakan dirinya telah mengajak beberapa Satpam tersebut untuk berkebun pisang cavendis, menanam pepaya, dan lainnya agar mereka bisa produktif meski dirumahkan sementara waktu. (*)

  • Bagikan