RAKYATSULBAR.COM – Setelah beberapa hari menghilang, band Radja akhirnya kembali merilis single terbaru mereka yang berjudul “Apa Sih” di platform streaming Spotify. Pada rilis terbaru ini, band yang digawangi oleh Ian Kasela (vokal), Moldy (gitar), Seno Aji (drum), dan Ojie (bass) mengubah bagian yang kontroversial dari lagu tersebut. Sebelumnya, lagu ini menuai kritik dari publik musik Indonesia karena dianggap meniru hook lagu “APT.” milik Rosé dan Bruno Mars.
Melalui akun Instagram resmi mereka, Radja mengumumkan kembalinya single tersebut dengan memberi penjelasan, “Salam damai & happy 2025, mohon maaf atas segala berita, yg mau denger lagi di spotify sudah ada, kami siap menghibur semua,” tulis mereka dalam keterangan unggahan pada Selasa, 7 Januari.
Namun, meski bagian kontroversial telah dihilangkan, lagu “Apa Sih” masih mendapat sorotan. Hal ini dikarenakan rhythm gitar yang dimainkan Moldy dalam lagu ini masih dianggap sangat mirip dengan lagu “Pretty Fly (For A White Guy)” milik The Offspring. Hal ini kembali memicu kritik dari warganet.
Meski begitu, band ini tetap mendapatkan dukungan dari penggemarnya. Namun, mereka juga tidak bisa menghindari kritik dari netizen yang merasa bahwa Radja masih mempertahankan unsur yang dianggap meniru lagu-lagu terkenal lainnya. Beberapa warganet menyarankan agar video pertunjukan live yang dibawakan oleh Radja juga disesuaikan dengan versi terbaru yang telah dimodifikasi, agar tidak terkesan meniru secara berlebihan.
“Di Spotify udah dimodif sih lagunya. Versi live samain juga lah kaya di Spotify biar nggak ‘kampungan’ niru2 lagu terkenal dan buat keuntungan dari situ,” tulis salah satu warganet.
“Jujur, marketing mereka jago buat bikin viral. Walaupun viralnya banyak hujatan. Sikap bodo amat nya terlalu berlebihan,” tambah warganet lainnya.