Mendikdasmen: Hasil UN Diperlukan untuk Penerimaan Mahasiswa Baru

  • Bagikan
Mendikdasmen

RAKYATSULBAR.COM – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, memberikan sinyal kuat untuk mengembalikan Ujian Nasional (UN). Ia menegaskan UN diperlukan dalam proses Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB).

“UN kan untuk pemetaan mutu bahkan kemarin pertemuan dengan panitia Penerimaan Mahasiswa Baru, panitia penerimaan mahasiswa baru ini perlu data yang berkaitan dengan kemampuan individual,” kata Mu’ti di Jakarta, Senin, 30 Desember 2024.
 
Saat ini, evaluasi kemampuan peserta didik dengan metode sampling melalui Asesmen Nasional (AN). Ia menegaskan keperluan panitia PMB adalah kemampuan bersifat individu calon mahasiswa, bukan sampling.

Mu’ti menyebut perlu instrumen yang bersifat individual.

“Maka keperluan dengan penerimaan mahasiswa baru itu nanti kalau misalnya nanti akan kita laksanakan maka itu akan bersifat individual bukan sampling,” tutur dia.

Dia mengaku telah mengantongi konsep baru UN. Ia memberi sinyal kuat UN akan dilaksanakan pada tahun 2026.
 
“Di Tahun Ajaran 2025/2026, tapi nanti bentuknya seperti apa sampai ada pengumuman lebih lanjut. Ujian Nasional sudah siap sebenarnya secara konsep, tapi 2025 ini belum kita laksanakan,” kata Mu’ti.
 
Konsep UN yang dimaksud akan dijelaskan setelah Tahun Ajaran 2025/2026 dimulai. Pihaknya akan mejelaskan detail soal skema yang telah dirancang.
 
“Insyaallah kalau nanti sudah masuk pada tahun pelajaran yang berikutnya, skemanya seperti apa, itu nanti akan kita umumkan pada waktunya,” tutur dia.

  • Bagikan