RAKYATSULBAR.COM – Fenomena unik sekaligus memprihatinkan terjadi di Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Sebuah video viral memperlihatkan lapisan aspal jalan baru yang mengelupas setelah tergenang banjir. Kejadian ini memicu reaksi warganet yang mempertanyakan kualitas pengerjaan proyek tersebut.
Dalam video yang diunggah di media sosial, terlihat lapisan aspal terangkat dari permukaan jalan, menyerupai masker sekali pakai. Salah satu unggahan disertai narasi satire, di mana warga menyebut aspal tersebut bisa digunakan sebagai “masker komedo gratis.”
“Kondisi aspal sekarang, sudah full ready. Siapa yang mau bikin masker komedo, silakan gratis,” ujar seorang narator dalam video menggunakan bahasa Jawa.
Unggahan ini semakin menarik perhatian setelah dibagikan ulang oleh akun Instagram folkshitt. Banyak warganet mengkritik kualitas proyek jalan dan menyoroti kemungkinan adanya kelalaian dalam pengerjaan.
Warganet menduga masalah ini bukan hanya disebabkan oleh banjir, melainkan juga oleh kualitas pengerjaan proyek yang dianggap tidak sesuai standar.
“Ini bukan kualitas aspalnya yang jelek, tapi orang di dalam proyeknya yang tidak bagus,” sindir netizen
Beberapa komentar lainnya menegaskan parahnya banjir di kawasan tersebut.
“Itu dekat rumah saya, memang banjir kemarin parah banget,” respon masyarakat setempat
Peristiwa ini menjadi perhatian publik, dengan banyak pihak mendesak pemerintah Kabupaten Tuban untuk segera memperbaiki jalan dan mengevaluasi proyek-proyek infrastruktur ke depannya. Bahkan, beberapa warganet mengadukan kejadian ini langsung ke akun Partai Gerindra dan Presiden Prabowo Subianto.
Masyarakat berharap kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Selain perbaikan jalan, mereka meminta peningkatan pengawasan terhadap proyek-proyek infrastruktur agar kualitasnya lebih terjamin.
