Kepala Dinas TPHBun Sulsel, Imran Jausi Serahkan Santunan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan Di Hari Kesadaran Nasional

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM — Dalam rangkaian Upacara Hari Kesadaran Nasional yang berlangsung pada Senin, 18 November 2024, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan, Imran Jausi, menyerahkan secara langsung santunan Jaminan Kematian kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Penyerahan ini berlangsung di hadapan seluruh Peserta Upacara yang terdiri dari Pejabat Eselon III & IV serta Seluruh Staf Dinas TPHBun prov. Sulsel. Sementara Dari BPJS Ketenagakerjaan Hadir Kepala Bidang Kepesertaan Najma Syukur beserta Staf.

Santunan tersebut diberikan kepada Hj. Satria Rahman, yang merupakan ahli waris dari almarhum Umar, S.P. Almarhum Umar sendiri merupakan peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan yang terdaftar melalui kepesertaan Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di lingkungan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan. Almarhum dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dalam melaksanakan tugas-tugasnya hingga akhir hayatnya.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Imran Jausi menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan. Ia juga menegaskan pentingnya perlindungan sosial bagi seluruh pegawai, terutama melalui program BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan manfaat nyata bagi peserta dan keluarganya.

“Santunan ini merupakan wujud nyata dari kehadiran negara dalam melindungi dan mendukung pegawainya, terutama dalam situasi sulit seperti kehilangan anggota keluarga tercinta. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga dan menjadi penghormatan atas pengabdian almarhum,” ujar Imran.

Sementara Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Najma Syukur mengingatkan Anggota Korpri lingkup Dinas TPHBun Sulsel akan pentingnya keikutsertaan dalam program jaminan sosial.

Dia menambahkan bahwa pihaknya terus mendorong seluruh pegawai di lingkungan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Sulawesi Selatan untuk aktif memanfaatkan program BPJS Ketenagakerjaan sebagai bentuk perlindungan di masa mendatang.

Imran Jausi juga mengajak seluruh pegawai untuk tetap menjaga semangat kerja dan solidaritas, baik terhadap rekan kerja maupun kepada keluarga mereka.

“Kita semua adalah bagian dari keluarga besar dinas ini. Sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk saling mendukung, baik dalam suka maupun duka,”ujarnya.

Penyerahan santunan Jaminan Kematian ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama keluarga ahli waris yang merasa terbantu dengan perhatian pemerintah daerah. Hj. Satria Rahman, penerima santunan, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian yang diberikan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kepala Dinas dan seluruh pihak yang telah membantu. Ini adalah bentuk perhatian yang sangat berarti bagi keluarga kami di tengah kehilangan yang kami rasakan,” tuturnya dengan penuh haru.

Upacara Hari Kesadaran Nasional di lingkungan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan kali ini tidak hanya menjadi momen refleksi bagi seluruh pegawai, tetapi juga sebagai pengingat bahwa kepedulian dan dukungan antar sesama adalah nilai penting yang harus terus dijaga dalam kehidupan bermasyarakat dan berorganisasi.

Ditempat yang berbeda, I Nyoman Hary Sujana, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar sangat mengapresiasi kepedulian Kepala Dinas TPHBun Sulsel atas Perlindungan Jaminan Sosial untuk pegawai di lingkungan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Sulawesi Selatan.

Karena dengan terlindunginya para pekerja di Program BPJS Ketenagakerjaan memberikan manfaat secara langsung ke peserta dan juga ahli waris, dan dengan begitu para pekerja dapat kerja keras tanpa perlu cemas lagi. (*)

  • Bagikan