Indonesia Tetap Sebagai Kontributor Utama Pasar Motor di ASEAN Agustus 2024

  • Bagikan
Booth Yamaha NMax Turbo di IMOS 2024 (Dok. Yamaha)

RAKYATSULBAR.COM – Indonesia kembali menunjukkan perannya sebagai kontributor utama dalam penjualan sepeda motor di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) pada Agustus 2024.

Berdasarkan data ASEAN Automotive Federation, pada periode tersebut Tanah Air berkontribusi sekitar 64,4 persen dengan pejualan mencapai 573.886 unit. Angka itu mencatatkan pertumbuhan 7,4 persen dari periode sama di tahun sebelumnya.

Pencapaian ini tidak hanya menegaskan dominasi Indonesia sebagai pasar terbesar, tetapi juga mencerminkan permintaan yang terus meningkat di dalam negeri.

Booth Honda di IMOS 2024 (Dok. AHM)

Untuk referensi, secara keseluruhan, penjualan sepeda motor di ASEAN mencapai 891.199 unit, 4.4% naik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Selain Indonesia, Filipina juga mengalami pertumbuhan yang signifikan dengan penjualan 133.688 unit, naik 20,1 persen dari tahun lalu. Malaysia mencatat penjualan 50.949 unit, naik 9,7 persen.

Namun, tidak semua negara menunjukkan tren positif, misalnya Thailand dan Singapura yang mengalami penurunan penjualan roda dua, masing-masing dengan 131.736 unit dan 940 unit.

Secara kumulatif, total penjualan motor di ASEAN selama Januari-Agustus 2024 mencapai 6.981.857 unit, sedikit meningkat 0,3 persen dibandingkan tahun lalu.

Indonesia tetap jadi pilar utama dengan 4.343.781 unit terjual, sementara Thailand dan Filipina mengikuti di posisi kedua dan ketiga, meski Negri Gajah Putih mengalami penurunan yang signifikan.

Dengan pertumbuhan yang stabil di Indonesia dan Filipina, serta tantangan di pasar lain, lanskap penjualan sepeda motor di ASEAN semakin dinamis pada tahun ini.

Berikut rincian penjualan sepeda motor di ASEAN pada Agustus 2024;

1. Indonesia: 573.886 unit (naik 7,4 persen yoy)
2. Filipina: 133.688 unit (naik 20,1 persen yoy)
3. Malaysia: 50.949 unit (naik 9,7 persen yoy)
4. Thailand: 131.736 unit (turun 17,7 persen yoy)
5. Singapura: 940 unit (turun 8,5 persen yoy)

  • Bagikan