RAKYATSULBAR.COM – Di tengah keramaian stasiun kereta Cikini, Gohyong menjadi salah satu kudapan yang paling diburu oleh para penumpang dan pecinta kuliner.
Makanan ini dikenal karena kombinasi bahan-bahannya yang kaya, terdiri dari daging ayam yang dicampur dengan sayuran, telur, dan bumbu khas, kemudian dibungkus dengan kulit tahu. Setelah dibungkus, gohyong digoreng hingga keemasan, menciptakan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam.
Setiap porsi gohyong disajikan dengan kuah bumbu yang khas, membuatnya semakin nikmat. Popularitas gohyong tidak hanya terbatas di kalangan pelanggan yang datang langsung, tetapi juga menyebar di dunia maya berkat banyaknya konten yang diunggah oleh food blogger dan pengguna media sosial.
Mereka berbagi pengalaman, memberi rekomendasi, dan menunjukkan cara menikmati gohyong yang benar.
Hidangan ini bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga menjadi simbol kuliner yang menghubungkan masyarakat dengan budaya makanan tradisional.
