MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) secara terbuka meminta maaf ke Publik Pasca adanya sorotan usai melakukan debat Pertama calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) pada, Rabu malam (30/10/24).
Permohonan maaf tersebut disampaikan secara langsung oleh Ketua KPU Sulbar Said Usman Umar, saat melakukan konferensi pers di Warkop 157 Mamuju, Sabtu malam (2/11/24).
” Saya mewakili lembaga menyampaikan permohonan maaf sedalam -dalamnya ats segala hal yang terjadi pada saat debat Pertama, dan mudah -mudahan ini akan menjadi evaluasi bagi kami sehingga tidak terjadi di debat kedua maupun ke tiga nantinya, “ungka Ketua KPU Sulbar dihadapan sejumlah wartawan.
Ketua KPU Sulbar menyampaikan, terkait dengan kritik pelaksanaan dalam debat perdana kemarin seperti kursi, sound system, hingga suhu panas di ruangan telah di evaluasi dan akan jadi catatan penting bagi KPU Sulbar untuk event organizer (EO) tersebut tidk lagi di ikutikan dalam bentuk kegiatan apapun di KPU.
Padahal sebelumnya Ketua KPU Sulbar telah mengingatkan kepada penanggung jawab event organizer (EO) agar memperhitungkan dengan matang terkait tamu dan peserta yang akan hadir. Namun hingga pelaksanaan berlangsung pihak eo tidak mengindahkan permintaan Ketua KPU.
“Untuk eo menjadi bahan evaluasi kami untuk tidak lagi kerjasama dengan KPU Sulbar lagi, “jelasnya. (*)