KPU Polman Ikuti Orientasi Tugas Angkatan VII

  • Bagikan
Lima Anggota KPU Polewali Mandar Periode 2024-2029 bersama Sekretaris KPU Polman juga baru saja mengikuti kegiatan Orientasi Tugas (Ortug) KPU/KIP Kabupaten/Kota Periode 2023-2028 dan Periode 2024-2029 Angkatan VII.

JAKARTA, RAKYATSULBAR.COM –– KPU Kabupaten Polewali Mandar memastikan kesiapannya dalam  menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 27 November mendatang.

Penegasan tersebut diungkapkan oleh Ketua KPU Polman Nurjannah Waris kepada awak media pada Minggu (21/7/24).

Menurutnya, KPU Polewali Mandar beserta seluruh jajaran akan terus bekerja guna memastikan tahapan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Polewali Mandar 2024 yang akan berlangsung serentak dengan Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Sulawesi Barat terus berjalan.

“Seluruh kegiatan tahapan terus kita jalankan. Seperti saat ini, kita masih berada dalam tahapan pemutakhiran data pemilih melalui coklit atau pencocokan dan penelitian yang dilaksanakan oleh Pantarlih yang akan berlangsung sampai tanggal 24 Juli bulan ini. Termasuk sosialisasi yang juga terus kami laksanakan dalam rangka mengingatkan masyarakat bahwa Pilkada Polman akan dilaksanakan pada 27 November mendatang,” jelasnya.

Lima Anggota KPU Polewali Mandar Periode  2024-2029 bersama Sekretaris KPU Polman juga baru saja mengikuti kegiatan Orientasi Tugas (Ortug) KPU/KIP Kabupaten/Kota Periode 2023-2028 dan Periode 2024-2029 Angkatan VII.

Kegiatan orientasi ini diselenggarakan dari tanggal 16 hingga 20 Juli 2024 di Resimen Induk Daerah Militer Jaya/Jayakarta (Rindam Jaya), Jakarta.

Kelima Anggota KPU Polman tersebut masing-masing Nurjannah Waris, Andi Rannu, Rudianto, Heri Dahnur Syam dan Munawir Ariffin serta Sekretaris KPU Polman Baharuddin bergabung bersama ketua, anggota dan sekretaris KPU/KIP kabupaten/kota dari 58 KPU Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Anggota KPU Parsadaan Harahap saat menutup kegiatan Orientasi Tugas Anggota KPU/KIP Kabupaten/Kota Periode 2023-2028 dan Periode 2024-2029 Gelombang VII Tahun 2024, di Rindam Jaya, Jumat (19/7/24) menyampaikan, bahwa KPU harus multitalenta.

Dalam perspektif orientasi tugas, semua talenta harus dibingkai dalam satu komando, bingkai arahan, bingkai disiplin, serta bingkai soliditas dan kekompakan.

“Nilai-nilai ini menjadi modal dan  secara kelembagaan KPU harus selalu berbenah diri, meningkatkan kapasitas dan kualitas diri,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan sebagai pemimpin kepemiluan pada kabupaten/kota harus dapat memimpin dan mengelola badan adhoc pada tingkat kecamatan, kelurahan, dan tingkat TPS.
Semua ilmu yang menjadi bekal pasca orientasi tugas ini diharapkan bisa diterapkan, dan diimplementasikan, diinternalisasikan di wilayah kerja masing masing. (*)

  • Bagikan