MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM — Himpunan pelajar Mahasiswa Botteng (HIPMAB) tanggapi soal adanya berita terkait dengan beberapa mahasiswa di Mamuju dilaporkan ke Polisi oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulbar.
Laporan yang diajukan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulbar berkaitan dengan dugaan merusak reputasi pejabat setelah melakukan aksinya.
“Kami dari Himpunan pelajar Mahasiswa Botteng, sangat menyayangkan adanya tindakan Kepala DKP dan Kepala DISDIKBUD Sulbar yang melaporkan mahasiswa,”tegas Ramli, Selasa (9/7/24).
Kata Ramli, seharusnya DKP lebih fokus pada tugas dan tanggung jawabnya sebagai Dinas Kelautan dan Perikanan.
Menurutnya, masih banyaknya kasus Reklamasi di Sulawesi Barat yang sampai hari ini tidak terselesaikan. DISDIKBUD pun demikian mesti menyadari angka anak putus sekolah di Sulawesi Barat yang sangat tinggi adalah bentuk kegagalan mereka
Himpunan Pelajar Mahasiswa Botteng meminta kepada PJ Gubernur Sulawesi Barat untuk mengevaluasi, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan .
“Mereka tidak mencerminkan karakter seorang pejabat publik, apalagi sebagai Kepala Dinas yang melaporkan Mahasiswa ketika di Demo,”ujarnya.
“Jika PJ Gubernur Sulbar tidak mengevaluasi kedua kepala dinas ini, maka kami dari Himpunan Pelajar Mahasiswa Botteng memastikan akan berjilid jilid di Kantor Provinsi Sulbar untuk melakukan aksi demonstrasi,”tukasnya. (*)