GORONTALO, RAKYATSULBAR.COM — Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo. Kunjungan ini bertujuan untuk mendalami dan berbagi informasi terkait pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Bidang Pendidikan.
Rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Barat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi, Hatta Kainang, diterima langsung oleh Kepala Bidang SMA dan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo, Since Ladji, beserta jajaran, turut hadir Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat, H. Abdul Rahim bersama Sekretaris Dewan Muhammad Hamzih dan beberapa staf Sekretariat DPRD Sulawesi Barat.
Dalam pertemuan tersebut, berbagai isu strategis terkait pengelolaan DAK dibahas, termasuk efisiensi penggunaan Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), peningkatan mutu pendidikan, serta tantangan dan solusi dalam implementasi program-program pendidikan.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Hatta Kainang, mengungkapkan bahwa kunjungan ini sangat penting untuk memahami lebih dalam bagaimana Provinsi Gorontalo mengelola DAK di sektor pendidikan.
“Kami berkunjung ke diknas Provinsi Gorontalo terkait tentang bagaimana pengelolaan Dana Alokasi Khusus yang mana modelnya baik swakelola ataupun lelang,” ujarnya.
Ia berharap melalui sharing informasi ini, pihaknya mendapatkan beberapa masukan serta memperoleh wawasan dan praktik terbaik yang dapat diadopsi di Sulawesi Barat.
Olehnya pertemuan ini menjadi perbandingan bagi kami ketika melakukan rapat dengan Dinas Sulawesi Barat.
Adapun tentang bagaimana posisi MKKS yang menggantikan peran UPTD dinas itu juga kita akan coba cermati, serta terkait proses penerimaan siswa baru itu hal-hal yang bisa kami coba share dengan Diknas Provinsi Sulawesi Barat terkait apa yang sudah dilakukan oleh diknas Gorontalo.
Sementara itu, Kepala Bidang SMA dan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo, Since Ladji, menyambut baik kunjungan ini dan berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam pengelolaan DAK di Sulawesi Barat.
“Kami siap berbagi pengalaman dan strategi yang telah kami terapkan dalam pengelolaan DAK. Semoga kerjasama ini dapat memperkuat sistem pendidikan di kedua provinsi,” katanya.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua Provinsi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui pengelolaan dana yang lebih efektif dan efisien.
Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen untuk terus belajar dan mengadopsi praktik terbaik demi kemajuan pendidikan di Sulawesi Barat, (*).
