Diketahui, masyarakat di empat lingkungan ini menyumbangkan 1 zak semen setiap satu rumah (per kepala keluarga) untuk jalan tersebut.
Diketahui jalan trans Marano tersebut mengalami kerusakan sekitar kurang lebih 1 KM.
Sabri berharap pemerintah kabupaten Mamuju dalam hal ini instansi terkait agar kiranya bisa memperhatikan jalan ini, karena ini merupakan akses utama untuk menuju Trans Marano.
“Saya meminta agar ada perhatian khusus dari pemerintah terkait jalan Trans Marano,”singkatnya. (*)