BONE, RAKYATSULBAR.COM –– Jalan Poros Bone – Wajo, Kelurahan Walannae, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, nyaris lumpuh akibat pohon tumbang, Senin (29/4/24).
Pohon tumbang berukuran cukup besar tersebut menutup seluruh ruas jalan Poros Bone Wajo dan menimpa kabel listrik tegangan tinggi milik PLN.
Akibat insiden ini arus lalu lintas dari Kabupaten Bone menuju Kabupaten Wajo mengalami kemacetan dan pemadaman listrik di wilayah Kota Bone.
Mendapatkan informasi tersebut, Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel langsung menerjunkan Tim SAR ke lokasi kejadian.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si. membenarkan, dirinya menerjunkan Tim SAR untuk melakukan evakuasi pohon tumbang.
“Ada tujuh personel Tim SAR Batalyon C Pelopor yang dikerahkan dipimpin Dantim SAR Bripka Sappe,” kata Danyon Ichsan.
Perlengkapan yang digunakan personel Batalyon C Pelopor, seperti 2 unit Chainsaw, 1 rol tali carmantel, 6 Helmet, 3 jas hujan, dan 1 unit Randis R6 Yon C Pelopor.
Setelah berjibaku selama kurang lebih satu jam, akhirnya pohon tumbang berhasil dievakuasi dan arus lalu lintas di lokasi kejadian kembali normal serta tegangan listrik di wilayah Kota Bone kembali pulih.
Selain Tim SAR Brimob Bone, proses evakuasi pohon tumbang juga melibatkan BPBD Bone, Bhabinkamtibmas Polsek Tanete Riattang, Babinsa Koramil Tanete Riattang, Satpol PP Bone, petugas PLN area Watampone, hingga masyarakat setempat.
Kata Danyon Ichsan, pohon tersebut tumbang dikarenakan kondisi pohon yang sudah tua dan lapuk serta curah hujan yang cukup deras di kota Watampone, Kabupaten Bone dalam kurun waktu 1 Minggu terakhir.
“Saya harapkan masyarakat bisa lebih berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah apalagi berteduh di bawah pohon ketika kondisi hujan,” sebut Danyon bergelar Magister Sains ini.
Dikatakan Danyon Ichsan, langkah taktis Tim SAR Brimob Bone ini merupakan wujud Bhakti Brimob pada masyarakat.
Respon cepat tim SAR gabungan ini mendapat apresiasi dari pemerintah setempat, Lurah Walanae Muhammad Yusuf, S.H. mengaku melihat langsung kejadian yang membuat panik warga tersebut.
“Saya melihat langsung pak itu kabel PLN meledak-ledak, langsung kami hubungi emergency center dan direspon cepat, kami mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak dari Brimob, Koramil, Polsek, BPBD, Satpol PP dan petugas PLN yang telah sigap mengatasi kejadian ini,” ungkap Kepala Kelurahan Walannae (*)