MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Enrekang melutuskan pemberitaan terkait adanya temuan 1.000 surat suara Pemilu 2024 dalam kondisi rusak. Di antaranya, ada surat suara yang sudah tercoblos.
Ketua Ketua KPU Enrekang, Munir Anas memastikan tidak ada surat suara Pemilu 2024 di daerah tersebut yang tercoblos. Meskipun diakui sebagian surat suara rusak saat proses penyortiran berlangsung.
“Saya ingin mengklarifikasi pemberitaan yang menyatakan bahwa ada surat suara yang ditemukan sudah tercoblos yang ditemukan pada saat proses Sorlip, itu tidak benar,” ujarnya, kepada Wartawan Rakyat Sulsel, Selasa (16/1/24).
Menurutnya, falam proses sortir di Gudang. KPU Enrekang, mencatat ada ribuan surat suara itu rusak karena robek hingga bernoda terkena percikan tinta.
“Memang pada saat proses sorlib, ditemukan banyak surat suara yang rusak/cacat diakibatkan karena robek, bernoda dan bercak karena percikan tinta,” tuturnya.
Diantara surat suara yang robek ada 1 lembar surat suara yang robeknya kecil seperti dicoblos. Dengan temuan ini, KPU Enrekang bersama dengan Bawaslu melakukan sortir ulang terhadap semua surat suara yang rusak/cacat untuk memastikan apakah masih ada surat suara yang masih layak untuk digunakan.
Hasilnya bahwa memang masih ada surat suara yang masih layak dan beberapa surat suara yang robek pada bekas lipatan dari percetakan.
“Termasuk 1 lembar surat suara seperti tercoblos tadi yang ternyata memang murni sobek karena bekas lipatan,” jelasnya.
Ditambahkan, pernyataan klarifikasi yang sampaikan tujuanya meluruskan pemberitaan yang berkembang di publik. Slaku Ketua KPU Enrekang dan mewakili Lembaga KPU di seluruh Indonesia, ia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat atas ketidaknyaman dari pernyataanya sebelumnya.
“Harapan kita bersama bahwa Pemilu tahun ini berjalan dengan lancar,aman, dan damai,” ucapnya.
Sebelumnya, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Pj Bupati Enrekang H Baba dan KPU Enrekang Munir Anas serta Bawaslu memantau penyortiran logistik di gudang daerah tersebut.
Pada saat itu, Ketua KPU Enrekang Munir Anas usai meninjau gudang logistik bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin. Dia mengatakan, KPU Enrekang, menemukan 1.000 surat suara Pemilu 2024 dalam kondisi rusak. Di antaranya, ada surat suara yang sudah tercoblos.
“Ada yang rusak. Untuk sementara sudah ada. Jadi surat suara yang rusak belum bisa kami pastikan. Karena belum direkap hasilnya. Ya, kemungkinan itu 1000-an ada,” kata Ketua KPU Enrekang Munir Anas usai meninjau gudang logistik bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Sabtu (13/1/2024).
“Iya. 1.000-an surat suara yang rusak. Itu karena ada robek, noda, ada titik di nama. Kemudian ada juga yang sudah tercoblos. Nanti rekapannya kami buat untuk dilaporkan ke KPU Provinsi,” tambahnya beberapa waktu lalu. (Yad)