MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM-Keberagaman budaya tentunya lepas dari sepak terjang para pendahulu bangsa yang terus melestarikannya, agar dapat dinikmati sampai sekarang.
Keberadaan Festival Budaya merupakan sebuah perayaan seni dan budaya untuk memperkuat hubungan masyarakat di sub-kawasan tersebut dengan mengangkat atau menampilkan karya-karya ekspresi budaya yang sangat beragam, baik kekayaan ekspresi budaya yang telah terwariskan maupun karya-karya yang dikembangkan berdasar akar tradisi masing-masing.
Diera digital yang serba canggih ini, membuat semua generasi muda tidak diperkenankan menutup mata terhadap perubahan teknologi, namun menjadikan tehnologi sebagai ruang untuk dapat memperkenalkan budaya daerah.
Merespon hal tersebut Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel gelar Festival Budaya Daerah bertempat di benteng Somba Opu 21-22 Oktober 2023.
Kepala dinas kebudayaan dan Kepariwisatan Sulsel DR.H. Muhammad Arafah mengatakan, Festival Budaya Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaksanakan maksud untuk mengembangkan dan melestarikan kesenian ataupun budaya yang masih hidup dan terpelihara di setiap daerah dengan mengajak para seniman-seniman untuk berkarya dibidang tari dan musik dengan mengangkat budaya daerahnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Budaya Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) dapat lestari dan dapat berkembang dengan tetap mengedepankan kearifan lokal yang kita miliki.
“Dengan kegiatan pestival ini dapat menyelamatkan dan melestarikan kekayaan budaya yang kita miliki, kalau bukan kita siapa lagi.m,”ungkapnya. (*)
