MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM – Langkah Maslim memoles Desa Orobatu, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulbar sebagai desa maju seakan tak ada habisnya.
Setelah memperoleh penghargaan sebagai desa terbaik dari segi pengolahan desa, membuka jalan lebar bagi Maslim merancang berbagai cara demi mengangkat potensi yang dimiliki desa itu.
Sukses menggelar pasar malam pada beberapa malam belakangan, menjadikan UMKM warga Desa Orobatu mulai tumbuh, usaha yang didirikan disekitar pasar malam itu kini mulai membuahkan hasil, masyarakat mulai menyibukkan diri dengan usaha-usaha kecil yang membuat mereka lebih aktif dan kreatif.
Potensi lain yang dikebut Maslim mulai terlihat, posisi wilayahnya yang terletak di pinggir pantai memberikan ide baginya untuk membangun kolam renang yang dinilai cocok sebagai potensi wisata di pesisir pantai.
Tanah berukuran 10 x 20 meter mulai disulap dengan mendatangkan alat berat ke lokasi itu. Kini pondasi dan slop sebagai dasar kolam renang sudah terlihat tertutupi papan triplek lalu ditopang tiang-tiang penyangga.
“Saat ini di Pemdes kami sudah berbenah, water park sudah kami bangun dan sudah berjalan,” ungkap Maslim kepada Rakyatsulbar.com, Sabtu (19/8).
Tak hanya sampai disitu, menjelang perayaan 17 Agustus Maslim pun aktif mengadakan sosialisasi keberbagai pihak. Ia mulai mengadakan beragam lomba menyemarakkan hari kemerdekaan diantaranya dayung, kasti antar dusun, dasawisma dan beberapa kegiatan lainnya. Bahkan pada tanggal 26 mendatang, ia ingin mengundang Bupati Mamuju untuk menghadiri puncak perayaan 17-an dengan mengadakan pesta rakyat.
Keseharian Muslim mulai padat, ia bahkan tidak memiliki banyak waktu di rumah. Wara-wiri ke ibukota Mamuju kadang ia lakukan demi mensosialisasikan rencananya membangun Orobatu.
Mimpi Maslim masih bulat menginginkan desanya tak kalah dengan desa lainnya. Terobosan yang ingin diselesaikan tak lain adalah membuat Desa Orobatu menjadi desa percontohan yang mengkolaborasikan wisata alam. Seperti sawah yang berada disekitar tempat itu juga akan dikelola dan menjadi prioritas utamanya.
“Kami konekkan sawah yang ada dibelakang sana. Jika itu terjadi PAD Orobatu bisa meningkat,” pungkas Maslim.
(Ayub Kalapadang/A)