MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM- Keringat mulai mengucur di wajah Fahri. Tarikan nafas dalam-dalam dilakukannya sesaat protokol upacara membacakan penaikan bendera merah putih. Ia bersama 10 orang yang terpilih sebagai pengibar bendera langsung mengambil barisan, siap memasuki Lapangan Bahagia Galung Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju.
Hentakan kaki mereka serentak berdentum berlahan memasuki lapangan upacara. Kekompakan secara beriringan dengan langkah maju gerakan gerak jalan. Teriakan aba-aba Fahri saat itu langsung menggema di terik matahari yang masih berada pada pukul 08.00 pagi.
Posturnya yang jangkung diantara para penggerak bendera lainnya menjadikan nilai plus untuk bisa menjadi komandan paskibraka tingkat kecamatan. “Siap gerak. Langkah tegap maju jalan,” ucap Fahri yang merupakan siswa SMAN 1 Tapalang ini.
Beberapa tamu undangan langsung berdiri mengikuti aba-aba protokol untuk ikut larut dalam perayaan upacara bendera pada tanggal 17 Agustus 2023 ini. Setelah penaikan bendera, tibalah saatnya amanat pembina upacara.
Ia mengajak kepada semua pihak bahu-membahu mengambil makna semangat 17 Agustus dijadikan sebagai momentum mengingat jasa para pendahulu yang telah gigih memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Jangan tanyakan apa yang negara berikan selama ini, tapi kita tanya pada diri sendiri apa yang telah kita berikan kepada bangsa dan negara,” ungkap Camat Tapalang Syawal Muttalib dalam pembacaan amanat di perayaan upacara, Kamis (17/8).
Menurut Syawal tantangan yang kini dihadapi bukan lagi hanya bersifat perang yang dapat menghancurkan, namun berbagai sektor kini menjadi tantangan yang dihadapi generasi saat ini. Daya juang para pahlawan patut menjadi contoh sebagai landasan dalam meniti kehidupan.”Gelorakan semangat kemerdekaan,” kata Syawal.
Selain itu, ungkap Syawal saat ini pemerintah mulai melakukan perhatian terhadap masyarakat diberbagai sektor baik dari kesehatan gratis, pertanian dan pembangunan sebagai upaya keberlanjutan Kabupaten Mamuju keren yang lebih maju.
Hingga penaikan bendera Fahri berhasil mengibarkan sang saka merah putih dengan lancar. tepuk tangan dari para peserta upacara bergemuruh hingga paskibraka keluar Lapangan.
(Ayub Kalapadang/A)