LUWU, RAKYATSULBAR.COM — Dialog ikatan pemuda mahasiswa Luwu yang diselenggarakan di cafe Imun dihadiri oleh berbagai mahasiswa lintas kampus dan pers.
Dimana dalam kegiatan tersebut, menghadirkan dua narasumber dari lembaga riset (Afrianto.M.Si ) dan akademisi UNANDA (Dr. Abdulrahman Nur) yang memantik diskusi soal manfaat pertambangan untuk masyarakat tana luwu
Ketua IPMAL dalam sesi diskusi menegaskan, penolakan terhadap upaya PT ANTAM untuk ikut mengelola ex vale, Hafid mengungkapkan, PT ANTAM ini punya banyak konsesi di tempat lain yang tidak terurus dan isunya mereka mau gendong investor china, perusahaan ini termasuk BUMN yang merug.
“Seperti diketahui, Perseroda Sulsel sudah sepakat dengan BUMD Luwu Timur untuk mengelola lahan Ex Vale, ini dimaksudkan agar masyarakat Sulsel dan pemerintah mendapat hasil yg lebih signifikan, menjadi modal untuk mengentaskan masalah -maslah kemiskinan dan pemerataan ekonomi,”ungkapnya. (*)