MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM- Fahruddin Rangga Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, dari Fraksi Partai Golkar melanjutkan masa Persidangan Ketiga Tahun 2022/2023 di Desa Kale Barembeng, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, merupakan pelaksanaan titik kedua.
“Masa reses merupakan masa istirahat dari kegiatan persidangan parlemen. Ia selaku anggota DPRD maka, melaksanakan kegiatan resesnya di dua kabupaten daerah pemilihannya, yakni Kabupaten Takalar dan Kabupaten Gowa,” ujarnya, usai menyerap aspirasi warga di Gowa, Sabtu (3/6).
Pada kesempatan ini, Rangga mengatakan bahwa reses merupakan komunikasi dua arah antara anggota DPRD selaku pemegang mandat rakyat dan konstituen sehingga dalam kunjungan kerja secara berkala merupakan kewajiban untuk bertemu dengan konstituennya salah satunya adalah masa reses hari ini.
Rangga begitu ia disapa mengungkapkan mengapa reses ini penting dihadiri seluruh elemen masyarakat karena kesempatan seperti inilah momentum untuk menyampaikan persoalan dan masalah yang dihadapi masyarakat.
“Oleh karenanya masyarakat diharapkan secara terbuka menyampaikan harapan harapannya sebagai bentuk aspirasi kepada anggota DPRD yang mewakilinya di gedung parlemen,” jelas politisi asal Takalar itu.
Menurutnya, dinamika yang berkembang dalan dialog dan tatap muka pelaksanaan reses di titik kedua ini masyarakat begitu lepas dan santai menyampaikan harapan dan fikirannya yang didominasi usulan bantuan pertanian.
“Diantaranya jalan tani, pupuk, mesin tanam dan alsintan lainnya, bantuan ternak, bantuan modal usaha UMKM bagi kaum perempuan dan ibu ibu, dan berbagai Infrastuktur desa lainnya,” terangnya.
“Sangat disyukuri karena sudah dua titik tempat pelaksanaan tidak ada lagi yang berkeluh kesah terhadap kondisi pandemi covid 19, walau masih tetap diingatkan agar tetap menjaga kesehatan,” sambung Rangga.
Salah satu tokoh masyarakat Desa Kale Barembeng sebagai tuan rumah dg.sarro memotivasi masyarakat dengan lebih awal memberi apresiasi yang tinggi dengan kehadiran anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Fahruddin Rangga.
Dg. Limpo di Desa ini, beliau banyak menyampaikan unek unek mewakili masyarakat tentang seringnya terjadi kelangkaan pupuk dan sulitnya memperoleh bantuan pertanian, terakhir mohon bantuan masjid yang ada di desa kale barembeng.
Perkembangan sesi dialog dan tanya jawab Rangga memberi respon dan tanggapan yang sangat baik dan cukup bijak terhadap berbagai harapan dan pertanyaan masyarakat ditanggapi lebih mendalam dengan diplomatis dan sistematis, membuat suasana reses hari ini dapat berjalan lancar penuh kekeluargaan.
Dipengujung kegiatan reses Rangga mengharapkan masyarakat agar lebih proaktif dalam mengajukan setiap usulan permintaan bantuan yang dibutuhkan sehingga dapat lebih cepat ditindaklanjuti sebelum proses pembahasan APBD berjalan.
“Dan walaupun kondisi pandemi covid 19 sudah berlalu Rangga tetap mengingatkan agar senantiasa waspada dan tetap menjaga kesehatan,” tukasnya. (*)