MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM — Direktur Utama PT. Industri Kapal Indonesia (Persero), Diana Rosa, kembali mengukir prestasi. Srikandi Galangan Kapal BUMN itu menerima penghargaan dari Global Youth Parliament (GYP) pada kategori Global Youth Leadership Award (GYLSA) 2023, yang berlangsung di Dubai pada 16 – 20 Maret 2023.
Sebagai organisasi transformasi gagasan pemuda terbesar di dunia, GYP memberikan penghargaan GYLSA kepada mereka yang dianggap telah berkontribusi dalam pemberdayaan anak muda sebagai tim kerja di perusahaan yang mereka pimpin.
Untuk menentukan penghargaan, Forum Ekselen Bisnis Indonesia (FEBINDO) sebagai bagian dari tim Judge GYP Indonesia melakukan penilaian kepada setiap kandidat dengan memperhatikan 4 aspek : visioner; kemampuan perencanaan strategis, driving execution; dan pengembangan bakat.
Berdasarkan hasil penilaian tim juri, Diana Rosa dilihat sebagai pemimpin muda yang punya kemampuan komunikasi yang baik.
Di usia 47 tahun telah menjadi CEO BUMN, rekam jejak karir yang begitu cepat. Selain itu, kecepatan dalam merespon sebuah kondisi dan keberanian dalam mengeksekusi sebuah solusi menjadikan ia layak untuk menerima penghargaan tersebut.
Penghargaan kategori The Best Company Leader yang diberikan dengan pertimbangan dewan juri yaitu sebagai pimpinan perusahaan dengan perolehan penghargaan kepemimpinan yang didukung dengan keberhasilan dalam mengeksekusi strategi dalam tiga tahun terakhir.
Dalam keterangan tertulisnya, Rosa menyampaikan rasa harunya. Penghargaan yang ia terima didedikasikan untuk IKI.
“Saya terharu, pasti. Ini semua, salah satunya untuk membawa IKI Go Global”, ucapnya.
Lebih lanjut, Rosa menerangkan keberanian dan kecepatan dalam driving eksekusi sangat dibutuhkan oleh seorang leader. Namun tetap memperhatikan prinsip GCG, dan core value BUMN. Kedua hal tersebut selalu ia tekankan kepada teamwork yang ia pimpin dengan bahasa sederhananya.
“Bahwa harus berani bertanggung jawab, berargumen dan berkomitmen. Fast respon juga dapat mempercepat eksekusi, mempercepat koordinasi, dan mempercepat penetapan solusi. Tentu dengan tetap memperhatikan GCG dan selalu berakhlak,”pungkasnya.
Ia menyadari proses memajukan galangan kapal tidaklah mudah. Namun momentum ini ia harapkan dan menjadi jalan untuk meraih hal itu.
“Bahwasanya goal pertama saya hadir di IKI, IKI from east to the world harus terjadi. Tidak mudah memang. Tapi saya tidak mau menyerah, apapun kondisinya tanpa alasan”,tegasnya.
Tidak lupa di hadapan Konjen RI di Dubai, K.Candra Negara, Rosa memperkenalkan IKI sebagai galangan kapal BUMN dari wilayah Timur Indonesia, serta mendiskusikan kemungkinan kerja sama antara IKI dengan galangan kapal Dubai dan ship owner yang memiliki kapal-kapal yang beroperasi di wilayah timur Indonesia.
“Konjen RI , Bapak K.Candra Negara sangat mensupport untuk IKI bisa go global, karena sangat banyak peluang di Dubai, minimal kerja sama bisa dilakukan dalam peningkatan kapabilitas SDM, kemajuan teknologi dan perbaikan sistem,” tukasnya. (*)
