POLMAN, RAKYATSULBAR.COM — Pasca di guyur hujan selama kurang lebih 3 jam, membuat beberapa titik jalan di Kabupaten Polman tepatnya di kota Polewali tergenang air, Kamis (2/2/23).
Akibat genangan air tersebut membuat arus lalu lintas sempat macet, bahkan terlihat sebagian pengendara terpaksa putar haluan karena ketinggian air kurang lebih 35-40 cm.
Dari hasil pantauan dilokasi, sejumlah ruas jalan yang mengalami genangan yakni sepanjang jalan Budi Utomo depan Alun-alun kota Polman, jalan Cokroaminoto, jalan Todilaling dan jalan Manunggal depan kantor Bupati Polman, bahkan beberapa rumah warga yang berada di area sekitar sempat kemasukan air.
Menurut Warga setempat, genangan air ini dipicu drainase yang buruk, belum lagi beberapa sampah menjadi penghalang air menuju ke muara, sehingga menyebabkan Air meluber ke jalan yang menyebabkan genangan Air dimana mana.
“Selalu memang begini pak, kalau hujan deras apalagi tadi ini intensitas hujan cukup tinggi baru lama hampir 3 jam tidak pernah reda dan sampai sekarang masih hujan, ditambah lagi Drainase yang buruk makanya sering tergenang air kejalan bahkan masuk juga di rumah warga,” jelas Asdin warga sekitar.
Asdin berharap agar pemerintah bisa mencarikan solusi terkait ini agar masyarakat ketika terjadi hujan tidak lagi was was rumahnya kemasukan air, dan juga para pengguna jalan yang melintas di jalan itu tidak lagi takut dan tidak terganggu.
Dikonfirmasi terpisah, Camat Polewali Syarifuddin saat meninjau titik genangan air mengaku kalau masalah genangan air bukan ranahnya melainkan ranahnya pihak PUPR Polman. Namun dirinya datang memantau situasi ini untuk memastikan kondisi masyarakatnya baik baik saja Pasca hujan lebat.
“Pihak kecamatan tidak punya wewenang untuk perbaikan pemicu genangan air ini karena itu ranahnya dinas PUPR, karena informasi dari masyarakat bahwa pemicu banjir atau genangan air ini adalah sistem drainase yang buruk, sehingga kalau berbicara Drainase pasti PUPR lini sektornya,”terangnya.
“Hasil Pantauan kami, warga baik-baik saja meskipun ada beberapa rumah warga yang kemasukan air namun bisa diatasi karena reda hujan airnya pun surut,”tukas Camat Polewali Syarifuddin (win/*)