MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM – Fakultas Kedokteran (FK) dan Majelis Taklim (MT) Ukhuwah Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali melakukan kolaborasi untuk menggelar program bersama.
Kali ini, FK UMI dan MT Ukhuwah UMI, serta MT FK UMI menggelar kegiatan Roadshow-Tryout dan Bakti Sosial di Kabupaten Barru, Sabtu (22/1/23).
Kegiatan berupa sosialisasi kesehatan hingga pemeriksaan kesehatan gratis, serta try out itu menyasar tiga titik diantaranya kampus II putra Thonrongnge lalu Kampus III Putri Bulu’ Lampang pondok Pesantren DDI Mangkoso, serta salah satu SMA Negeri di Kabupaten Barru.
Di titik pertama (kampus II putra Thonrongnge kampus II DDI Mangkoso), rombongan UMI disambut langsung oleh sekjen DDI Mangkoso. Di sini, mereka memberikan sosialisasi tentang pentingnya kesehatan dalam perspektif Islam.
Ketua MT Ukhuwah UMI, Dr. Hj. Amirah Kallabe, SE, MM, menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyakarat dengan membawa visi UMI.
“MT Ukhuwah UMI adalah salah satu organisasi non struktural yang dibentuk untuk menjalankan visi misi UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah. Hari ini kami datang untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Amirah Kallabe.
Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMI ini menuturkan, kesehatan adalah sesuatu yang sangat penting untuk dijaga. Untuk menjaganya diperlukan sikap menjaga kebersihan dan pola hidup yang teratur.
“Dalam Islam diajarkan bagaimana mengatur perilaku hidup sehat. Dengan menjalankan pola hidup yang islami soal kebersihan saja itu kita sudah bagian dari menjalani hidup sehat,” terangnnya.
“Tentunya perilaku sehat adalah menghindari perilaku yang dilarang oleh agama. Kami mengajak adik-adik untuk berperilaku sehat dengan menghindari perbuatan yang merusak kesehatan,” sambungnya.
Sedangkan pada titik ke dua di Kampus III Putri Bulu’ Lampang pondok Pesantren DDI Mangkoso, rombongan ini menjalankan beberapa agenda diantaranya sosialisasi kesehatan bagi perempuan, pemeriksaan kesehatan secara gratis.
Dekan FK UMI, Dr. dr Nasruddin AM, Sp.OG(K), MARS, M.Sc, menerangkan, dalam memberikan sosialisasi bagi kesehatan wanita, pihaknya menghadirkan langsung dosen yang memiliki kepakaran di bidang tersebut.
“Kegiatan ini dilangsung dengan menjaga privasi agar adik-adik santriwati bisa bercerita lebih luas soal kondisi mereka,” bebernya.
Nasruddin menyebutkan, selain agenda penting itu, pihaknya juga mengumumkan tentang jalur masuk di FK UMI melalui hafalan. Artinya, FK UMI membuka ruang bagi seorang hafidz dan hafidzah untuk meraih beasiswa full di jalur ini. (*)
