MAMUJU, RAKAYATSULBAR.COM- Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik melakukan peletakan batu pertama pembangunan gereja Toraja jemaat Mamuju, Senin (31/10/22).
Kegiatan peletakan batu pertama tersebut dihadiri Anggota DPR RI Komisi X Arwan Aras, Ketua DPRD Sulbar, Sitti Suriadah Suhardi, Kapolda Sulbar Irjen Pol Verdianto Binticaca serta Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi – Ado Mas’ud.
Akmal Malik mengatakan pemerintah terus berupaya untuk menghadirkan hak setiap manusia utamanya dalam hal keagamaan. Pemerintah akan memberi dukungan dan itu perlu diperlihatkan secara nyata.
“Saya secara pribadi akan menyumbang, dan secara kelembagaan juga akan menyumbangkan
Apalagi pembangunan gereja ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit,” ucap Akmal Malik
Dukungan itu menurutnya sebagai bentuk toleransi terhadap sesama manusia, tujuannya agar jemaat yang ada dapat segera mendapat tempat untuk beribadah.
Pimpinan Majelis Gereja Toraja Mamuju, Elia Buntugajang menyampaikan terima kasih kepada seluruh pejabat yang hadir meski ditengah kesibukannya, masih menyempatkan hadir pada kegiatan yang digelar.
Elia mengatakan, sudah 25 tahun seluruh jemaat beribadah di Gereja tersebut, namun karena gempa yang melanda Mamuju membuat bangunan gereja roboh. Sehingga berkat bantuan dan dukungan dari jemaat pembangunan baru bisa dimulai.
“Jenis bangunan yang hendak dirancang bangunan permanen dengan struktur beton dan baja dan bangunan ini sudah dipertimbangkan kondisi gempa 8,0 Skala Richter,” kata Elia
Bangunan itu dirancang dengan estimasi anggaran Rp 13 miliar. Ia berharap dukungan yang diberikan baik dari pemerintah dan jemaat menjadi solusi secara moril dan materil agar bangunan bisa segera ditempati kembali pasca gempa.
Bupati Mamuju Sutinah Suhardi pun menyampaikan rasa penghargaan, Ia berharap agar bangunan dapat dikerjakan dengan cepat agar bisa segera di tempati untuk beribadah bagi seluruh jemaat gereja Toraja. (adv)