MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM- Kongres XXXVIII Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) yang akan dilaksanakan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada November 2022 mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Kegiatan akbar dua tahunan organisasi Kelompok Cipayung ini pasalnya akan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ketua Biro Pemuda Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara (Sulselbartra) Pasa Maraya ikut mensuport agar kiranya Kongres organisasi mahasiswa kristen terbesar di Indonesia ini berjalan lancar dan sukses.
Pasa Maraya yang juga kader GMKI ini berharap pelaksanaan Kongres bisa berjalan sukses dan menghasilkan keputusan-keputusan yang konstruktif untuk kemajuan dan eksistensi GMKI secara nasional kedepannya.
“Semoga dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang konstruktif dan memilih pengurus baru yang akan memimpin dan mengarahkan organisasi ini kedepannya,”ujar Pasa Maraya, Jumat (14/10/22).
Ia juga berharap, kepengurusan yang nantinya terpilih dapat membawa organisasi pergerakan ini untuk senantiasa menciptakan kader-kader Kristiani yang tinggi iman, tinggi ilmu, dan tinggi pengabdian.
“Semoga tetap menghasilkan kader-kader pemuda kristen yang tangguh, kritis, konstruktif dan selalu bersatu sebagaimana motto GMKI, ut omnes unum sint,” tutur mantan PP GMKI Korwil Sulselbartra 2018-2020 ini.
Selaku kader GMKI, Pasa Maraya juga berharap agar segenap civitas GMKI dan Pemuda-pemuda Kristen umumnya solider dengan bangsanya sebagai warga Negara dan warga Kerajaan Allah yang kekal.
Ia juga berharap agar segenap civitas GMKI dan mahasiswa Kristen lainnya kedepan senantiasa memperlihatkan, panggilan mereka dan kewajiban Kristen adalah untuk bekerja sama sebagai kawan-kawan sekerja dalam membangun bangsa Indonesia dengan segenap elemen bangsa tanpa memandang agama, suku, dan budaya dengan semangat nasionalisme yang mendorong suatu kesatuan sebagai sesama anak bangsa.
“Civitas GMKI dan Pemuda-pemuda Kristen umumnya semakin menyadari akan panggilan bersama untuk menyaksikan Injil Kerajaan Allah yang menyatakan kemerdekaan, keadilan, perdamaian, menentang segala macam penjajahan atas bangsanya baik di aras politik, ekonomi, agama, sosial atau kebudayaan dan keamanan di tengah bangsanya,” jelas Pasa Maraya.
“Semoga Kongres XXXVIII ini jadi forum konsolidasi secara nasional dalam rangka penataan untuk kemajuan organisasi. Mari semua stakeholder kita doakan dan sukseskan kegiatan akbar ini,”sambung Kabiro Pemuda PGIW Sulselbartra ini.
Perhelatan Kongres Mahasiswa Kristen ini diperkirakan akan dihadiri 1500 mahasiswa kristen dari 108 cabang GMKI yang tersebar di sejumlah perguruan tinggi seluruh Indonesia. (Mus)