MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM – Pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Antropologi Fisip Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, periode 2022/2026 resmi dilatik di Hotel Claro, Sabtu (10/9/22).
IKA Antropologi yang dipimpin oleh Johamran Muhammad (Direktur utama Perusda Pinrang) dan Sekretaris Umum Muh Arsat serta Ketua Harian Tasrifin Tahara. Juga jajaran pengurus hampir ratusan.
Selain itu, nama Rifaidah Wahyunita (Istri Anggota DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras alias AIA) dilantik sebagai bendahara umum. Dan Dr. Marthen Taha, (Wali kota Gorontalo) sebagai ketua Dewan Pembina. Mereka dilantik oleh ketua IKA Fisip Unhas yang juga Bupati Bone, Andi Fahsar M Padjalangi.
Selaku ketua Dewan Pembina IKA Antropologi Fisip Unhas Wali kota Gorontalo, Dr. Marthen Taha menyamoaikan rasa bangga atas kepercayaan diberikan untuk duduki jabatan tersebut di IKA Antropologi Unhas.
“Terima kasih kepada teman-teman, para senior, kerabat, sahabat serta para adik-adik yang memberi kepercayaan kepada saya untuk menjadi Ketua dewan Pembina,” ucapnya usai pelantikan.
Ia meyakin, IKA Antropologi akan maju. Menurutnya, pertama tentunya sebagai organisasi harus bekerja baik untuk kepentingan organisasi itu secara internal dalam hal ini bagaimana bisa memberi kontribusi pada almamater Unhas.
Lanjut dia, sebagai orang dilahirkan dari almamater jas merah khususnya Antropologi. Maka harus memberi kontribusi penting karena ilmu yang di dapatkan, tentunya yang di abadikan ke bidang pengabdian.
“Apakah profesi kita, akademisi, birokrat, politisi, pengusaha atau apapun? Kita harus ingat bahwa almamater yang telah melahirkan kita, maka harus beri kontribusi penting dalam bentuk apapun,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menambahakan, hal penting juga yang dilakukan pengurus IKA ini, bagaimana memberi kontribusi pada realitas sosial, agar menjaga nama baik almamater.
Dikatakan, sebagai organisasi yang dibentuk untuk memberikan konstribusi terhadap pembangunan bangsa. Bagaimana IKA Antropologi Unhas bisa melahirkan gagasan-gagasan pemikiran dan inovasi-inovasi yang mampu mengangkat harkat, martabat dan peradaban bangsa.
“Bagaimana kita bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa, bukan sekedar bahwa para alumninya bisa duduk di lembaga-lembaga pemerintahan. Tapi gagasan dan pemikiran itu yang harus kita berikan dalam bentuk kajian-kajian yang berbasis perguruan tinggi tentunya kita menjadi solusi bagi warga untuk menghadapi setiap permasalahan,” pungkasnya.
Sedangkan, Ketua Harian IKA Antropologi Fisip Unhas, Dr. Tasrifin Tahara pelatikan ini kali pertama dihadiri oleh sejumlah penguris IKA pusat Unhas dsn pengurus IKA Fisipol.
“Pelantikan pengurus IKA Antropologi Unhas periode 2020-2026 ini, dihadiri oleh seluruh alumni alumni antropologi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan lengkap,” katanya.
Menurutnya, dengan mengusung tema “Dengan mewujudkan kolaborasi inovasi dalam rangka mewujudkan peradaban bangsa”. Pugaknya menganggap alumni-alumni antropologi yang tersebar di seluruh Indonesia terwujud dalam satu bentuk ikatan kekerabatan yang selama ini dibina.
“Kami bina dalam peran partisipasi pembangunan, khususnya dalam aspek pengembangan dan menjaga peradaban bangsa,” katanya.
Dikatakan, kepengurusan IKA dinahkodai Johamran Muhammad dan Koordinator pengurus dari berbagai wilayah di seluruh provinsi di Indonesia juga dalam rangka mengembangkan jaringan.
Program kerjanya seperti apa yang paling penting? Dikatakan, akan memebenahi data base alumni yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia karena pihaknya ingin tahu alumni yang sudah banyak berpartisipasi mempunyai peran andil dalam pembangunan di Indonesia.
“Kami berusaha mendata mendokumentasikan karena itu juga sebagai langkah awal kami untuk mengenali seberapa besar sepak terjang alumni kami di seluruh Indonesia. Bahkan ada yang di luar negeri, itu yang paling pertama,” katanya.
“Karena ini baru ibaratnya pelantikan, yang paling pertama yang menghadirkan banyak orang yang selama ini setelah terbentuknya. Alumninya hampir ribuan dan itu sudah tersebar di beberapa di dunia industri, dunia pendidikan swasta enterpreneur yang paling penting dosen,” sambung dia menutup.(*)
