MAKASSAR, RAKYAT SULBAR. COM – Menghadapi masalah-masalah kebangsaan yang sangat komplek, kampus atau Perguruan Tinggi hendaknya mampu meningkatkan peran dan fungsinya.
Yaitu, sebagai laboratorium kepemimpinan yang efektif bagi mahasiswa. Hal itu dikatakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali saat membawakan kuliah umum di aula Prof. Lopa Fakultas Hukum Unhas Makassar, Selasa (23/8/2022).
Baca juga : https://rakyatsulbar.com/2022/08/23/layanan-listrik-makin-mudah-dengan-pln-mobile/
“Ini adalah kuliah umum, saya memang terkadang kalau ke daerah selalu menyempatkan ke kampus memberikan kuliah umum, karena kita tahu bahwa kampus itu adalah laboratorium bukan hanya keilmuan tapi berbagai hal ada di kampus,” ujarnya.
Baca juga : https://rakyatsulbar.com/2022/08/23/5-434-spk-berhasil-dibukukan-di-ajang-pameran-giias-2022/
Politisi Golkar itu menilai, kampus adalah tempat mereka mahasiswa menimba ilmu, tetapi ujian sesungguhnya bagi mereka adalah setelah mereka lulus maka mereka harus mempersiapkan diri mereka harus kreatif inovatif dan mulai melatih kemandirian.
“Maka kalau kita sudah di kampus, kita mencerminkan daerah itu. Itu yang saya lakukan kebetulan nanti siang akan menguji di tempat lain saya sempat kan memberikan kuliah umum terima kasih kepada para Rektor dan para dosen dan dekan di Unhas,” ucapnya.
Ditambahkan, di luar sana banyak alasan. Dia juga mengingatkan mereka banyak lulus sesama perguruan tinggi ditambah lagi kembalinya saudara dari luar negeri.
“Maka kita tidak cukup hanya mengandalkan ijazah tapi harus ditambahkan dengan kemampuan dan keterampilan lain sehingga mereka mampu bersaing di luar sana itu pesan saya sehingga mereka keluar sudah percaya diri sebagai lulusan dan menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
(Yadi)
