MATENG, RAKYATSULBAR.COM – Sebagai bukti cinta dan kepedulian pada sesama anak bangsa, momen hari kemerdekaan tahun ini, Wahdah Inspirasi Zakat kembali menggelar kegiatan sunatan massal di wilayah pelosok dan terluar, Sabtu (20/08/2022).
Misi sosial kali ini relawan Wahdah memilih dusun Saluandeang, Desa Batuparigi, Kecamatan. Tobadak, Mamuju Tengah.
Dusun Saluandeang merupakan daerah transmigrasi baru di wilayah Mamuju Tengah, dan termasuk dusun pelosok dan terluar dengan jarak tempuh sekitar 2,5 jam dari ibukota kabupaten dengan kondisi jalan terjal hingga berlumpur.
Kegiatan sunatan massal tersebut diikuti 24 orang anak yang diantaranya juga terdapat non muslim. Selain sunatan relawan Wahdah juga membagikan paket ceria untuk peserta.
Selain sunatan massal, kegiatan ini juga sekaligus dirangkaikan dengan penyuluhan kesehatan oleh ikatan dokter Indonesia (IDI) Mamuju Tengah.
Pemerintah Desa Batu Parigi menyampaikan apresiasi atas kepedulian para relawan, menurutnya perjalanan ke Desanya butuh perjuangan karena kondisi jalan yang masih ekstrem.
“Akses jalan yang sering menjadi kendala orang merasa berat datang ke Batuparigi,” ungkap Syarifuddin selaku kepala Desa.
Syarifuddin juga mengaku, senang dan terharu karena tidak pernah menyangka kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan di dusun Batuparigi, mengingat wilayahnya merupakan daerah transmigrasi baru yang jaraknya jauh dan medan jalan yg berat.
Kegiatan sunnat massal Relawan Wahdah bekerjasama dengan IDI Mamuju Tengah, PPNI, Dinkes, dan DPRD Mamuju Tengah.
Ketua IDI Mamuju Tengah dr. dr. Malik Chandra. Sp.PD, mengapresiasi eksistensi ormas Islam Wahdah Islamiyah Mamuju Tengah bersama WIZ yang telah melaksanakan kegiatan serupa di banyak wilayah pelosok dan terluar yg ada di Mamuju tengah.
dr. Malik menyatakan IDI selalu siap bersinergi bersama wiz dalam kegiatan serupa kapan pun dan di manapun.
“Kami juga sangat senang, sebab di sela-sela kegiatan sunatan, IDI berkesempatan memberikan penyuluhan kesehatan kepada warga, semoga ke depan kolaborasi ini terus berkelanjutan,” ungkap dr. Malik.
Sementara itu ketua DPD Wahdah Islamiyah Mamuju Tengah, Ust. Abdul Hamid menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi pada setiap misi sosial yang dilakukan oleh WI Mamuju Tengah.
“Dengan kebersamaan banyak persoalan bisa kita selesaikan, Wahdah Islamiyah Mamuju Tengah hanya secuil potensi yang ada di daerah ini yang ingin berguna bagi ummat, InsyaAllah kami akan selalu konsisten membangun sinergi dengan pemerintah, mengerjakan yang kami mampu sebagain bagian dari kontribusi untuk pembangunan di bumi lalla’ tassisara.” pungkasnya.
(Rls)