Guru ASN Malas ke Balabalakang Terancam Diberhentikan

  • Bagikan
Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi ( Foto Sudirman: : Rakyatsulbar.com)
Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi ( Foto Sudirman: : Rakyatsulbar.com)

MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM – SDNK Saboyang, Kecamatan Balabalakang, Kabupaten Mamuju, sudah tiga bulan tidak terlihat aktivitas belajar mengajar seperti biasanya, lantaran tak ada guru yang datang mengajar.

 

Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi mengaku sudah mengetahui persoalan tersebut.

 

Ditemui usai mengikuti Rapat Paripurna di DPRD Mamuju, Rabu (3/8/2022), Sutinah mengungkapkan, banyak guru berstatus ASN tidak pernah masuk untuk mengajar.

 

Tina menjelaskan, dari laporan yang diterima, sejak dinyatakan lulus sebagai guru berstatus ASN dengan penempatan di tempat tersebut baru beberapa kali datang menjalankan tugas.

 

“Pas saya kemarin ke Balabalakang memang ada ASN, dia sudah dua tahun terangkat tapi baru satu-dua kali kesana, nah ini kita sudah surati kalau dia memang beberapa kali teguran tidak ini, kita langsung bermohon ke BKN untuk dihapus saja status ASN nya,” kata Tina, saat di wawancarai Rakyatsulbar.com

 

Baca juga : https://rakyatsulbar.com/2022/08/03/derita-anak-pulau-saboyang-ingin-belajar-tak-ada-guru/

 

Ia mengatakan, kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi guru yang mendaftar dengan penempatan di wilayah kepulauan untuk betul – betul mengabdi.

“Jadi sebelum mendaftar dia sudah harus tau konsekuensi kalau dia lulus itu harus ditempatkan di Balabalakang, jangan berharap dia lulus, setelah statusnya sudah ASN dia langsung bisa masuk di kota Mamuju, jadi tidak seperti itu,” tegasnya.   (*)

  • Bagikan