Dirut Perumda Parkir Optimis Bisa Capai Target Rp30,6 Milliar Pertahun

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYAT SULBAR.COM– Direktur Utama Perusahaan Daerah (Dirut Perumda) Parkir Makassar, Yulianti Tomu optimis bisa mencapai target pendapatan Rp30,6 milliar pertahun.

 

“Kami upayakan, ini kan baru kita kerja per 21 Juli star, jadi Desember apakah kita bisa capai target sebesar 30,6 miliar. Kalau kerjasama baik, serta memanfaatkan potensi pendapatan parkir dengan baik, maka bisa kita capai,” katanya, Rabu (27/7/2022).

 

Mantan manajer Perseroda Sulsel itu mengatakan, kehadiranya di Perumda Parkir Makassar untuk memperbaiki soitem dan meningkatkan pendapatan.

 

Oleh sebab itu, dia tak ingin menyalahkan atau mengungkit-ungkit kepemimpinan Direksi sebelumnya. Dia hanya ingin fokus bekerja.

 

“Jadi setelah kami diberi tanggung jawab oleh pak wali, kami ini bekerja bukan 1-2 orang tapi bekerja tim, dari sini kami sudah punya tupoksi masing-masing dan kami siap saling berkoordinasi dan berkolaborasi,” tuturnya.

 

Dikatakan, itu tujuannya bagaimana memenuhi target pendapatan Perumda Parkir, dan juga bersentuhan dengan masyarakat di dalamnya ada pelayanan. Apalagi data kurang lebih 1.000 titik Tepih Jalan Umum (TJU) atau pelataran umum.

 

“Jadi kami akan cari solusi terutama jukir itu sebagai ujung tombak kami di lapangan yang juga akan berdampak pada pemasukan kami,” terang dia.

 

Lanjut dia, meskipun tidak sedarhana itu, di Perumda parkir banyak peluang bisa di buka, bukan hanya tepi jalan umum parkir komersil, parkir insidentil saja.

 

“Akan tetapi, dimana masing-masing punya karakteristik dan masalah dan akan kami carikan solusinya. Dan kami jadikan ini sebagai prioritas diawal-awal pekerjaan kami. Yang jelas kami akan petakan terutama kalau kita bicara pendapatan deviden,” tuturnya.

 

Sampai saat ini, pendapatan baru sampai di 23 %, paling tidak pihaknya akan mencoba menyamakan langka yang bisa dicapai. Sehingga harapan idealnya mencapai apa yang diinginkan bersama.

 

“Kalau kita berbicara itu pasti banyak harapan. Soal inovasi teknis itu kasi kami kesempatan. Saya belum bisa menjanjikan langsung sekarang, kita lihat dulu masalahnya, kira-kira bagaimana mencari jalan keluarnya,” pungkasnya.

(Yadi)

  • Bagikan