MAMUJU, RAKTARSULBAR.COM – Tahun toleransi terus dicanangkan Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Barat salah satunya yang dilakukan Kakanwil Kemenag Sulbar, H. M. Muflih B. Fattah di sela pembukaan Musyawarah Daerah II Sulawesi Barat Gereja Pantekosta Di Indonesia (GPDI) Tahun 2022, Selasa (26/7).
Berdasarkan tema “menjadi Jemaat GPDI Berkarakter Kristus dan Berdampak Bagi Dunia”, H. Muflih mengajak agar umat GPDI ikut menjaga toleransi yang ada di Sulbar mengingat begitu beragamnya background masyarakat.
“Dengan keragamaan masyarakat di Sulbar kita bisa ikut menyukseskan misi pemerintah secara khusus program prioritas Kementerian Agama yaitu pencanangan tahun 2022 sebagai Tahun Toleransi”, harapnya.
Beliau menjelaskan lebih lanjut, di tahun 2022 sebagai tahun toleransi kita berharap kerukunan antar umat beragama tetap dipertahankan dan ditingkatkan.
Di samping itu, Kakanwil juga sangat mengapresiasi partisipasi umat GPDI dalam penanganan pasca gempa 2021 silam, bantuan yang diberikan sangat berdampak bagi masyarakat di Sulbar secara khusus di Mamuju.
Menurut Kakanwil hal tersebut merupakan salah satu implementasi toleransi kemanusiaan yang nyata ditunjukkan oleh umat GPDI.
Sebelum mengakhiri sambutannya Kakanwil berpesan agar pelaksanaan Musda bisa berlangsung tenang dan khidmat dan mencapai mufakat, termasuk salah satunya saat melakukan pemilihan Ketua Baru.
“Selamat dan Sukses Musyawarah Daerah GPDI, semoga berlangsung tenang dan khidmat, jangan membesarkan perbedaannya melainkan kita besarkan persamaannya, agar tercapai mufakat sehingga melalui Musda ini kita bisa membangun kedamaian dan kerukunan ditengah umat”, urainya sesaat sebelum mengakhiri sambutan.
Musda GPDI kemudian dibuka secara resmi oleh Pejabat Gubernur Sulbar yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Umum, H. Jamil Barambangy.
Turut hadir dalam pembukaan Musda tersebut Kapolda Sulbar yang diwakili oleh Dir Intelkam Polda Sulbar, Kombes Pol Rade Mangaraja Sinambela dan Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Sulbar, Ayub.
Pada Musda II Sulbar GPDI ini hadir utusan Majelis Pusat, Majelis Sulbar, Majelis Wilayah se-Sulbar dan Gembala sidang GPDI se-Sulbar. (rls)
