Pasar Murah yang Digelar Pemkab Mamuju di Serbu Warga

  • Bagikan

MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM – Pasar murah yang digelar oleh Pemkab Mamuju yang dilaksanakan di Lapangan Ahmad Kirang diserbu warga. (8/7/2022).

 

Antrian warga untuk membeli gas dan minyak goreng telah terlihat sebelum acara dibuka. Tidak hanya pada hari pertama, namun hari kedua yang diramaikan dengan senam kesegaran jasmani di sekitar areal pasar murah warga terlihat antusias berbelanja .

 

“Terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju, berkat adanya pasar murah ini kami merasa sangat terbantu sebab harga kebutuhan pokok disini cukup murah dibandingkan dibeli diluar,” kata salah seorang warga Rismawati.

 

Senada dengan itu Fitri mengaku, gas Lpg 3 kg yang beli sangat terjangkau dengan harga Rp. 18.500 pertabung sehingga ia dengan semangat ikut mengantri penukaran tabung meski dengan persyaratan foto copy Kk, baginya hal tersebut tidak menjadi masalah terlebih antrian tidak begitu banyak dan cukup cepat dilayani.

 

Terhadap operasi pasar murah yang diperuntukkan Pemerintah Daerah mengimbangi kenaikan harga pangan di pasar Mamuju tersebut diminta untuk ditambah durasi pelaksanaannya, minimal dapat dilakukan perbulan, terutama untuk pemasaran gas lpg dan minyak goreng .

 

“Bagus kalau ditambah ini (pasar murah) supaya terbantu masyarakat, dan tidak banyak mi penjual gas yang mainkan harga, harap warga Simboro ini,”jelasnya.

 

Kepala Dinas Perdagangan Mamuju, Abd.Syahid Pattoeng, mengaku sangat mengapresiasi harapan masyarakat untuk dapat menghadirkan gerai penjualan tabung gas yang memang menjadi kebutuhan pokok saat ini.

 

Ia memastikan akan segera menyampaikan harapan itu kepada pimpinan daerah untuk dapat memfasilitasi penjualan gas Lpg yang dapat diagendakan berkala sekali seminggu atau dua kali dalam sebulan.

 

“Saya yakin ini akan mendapat restu dari bupati, kami akan minta petunjuk beliau dulu, jika dimungkinkan nanti kita akan buka gerai di kantor (perdagangan), apakah seminggu sekali atau sebulan dua kali, nanti kita akan bicarakan,” kata Syahid Pattoeng .

 

(Iyu)

  • Bagikan