MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM – DPRD Sulbar, minta pasokan BBM untuk nelayan ditambah, hal itu disampaikan saat kunjungan kerja Komisi II Dewan DPRD Sulawesi Barat ke Pimpinan PT Pertamina Operation Wilayah VII Makassar, pada Selasa (28/6) kemarin.
Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Halim mengatakan, saat ini pasokan BBM di Sulbar masih kurang. Akibatnya, masih sering terlihat antrean kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Untuk itu, kata Halim, pihaknya mengusulkan agar pertamina membangun Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) di Sulbar, agar masyarakat, khususnya nelayan tidak lagi kesusahan untuk mendapatkan BBM.
“Saat ini SPBU khusus Nelayan kita di Sulbar baru 5, tentu masih sangat kurang untuk menunjang nelayan-nelayan kita, hal itulah yang menyebabkan Nelayan susah mendapatkan BBM sehingga antre ke SPBU umum, nah kita dorong agar pembangunan depo ini bisa mengakomodir seluruh kebutuhan di Sulbar, termasuk kebutuhan Nelayan wajib dipenuhi,” kata Halim. Rabu (29/6/2022).
Ketua DPD Bateng Muda Indonesia (BMI) Sulbar ini mengatakan, sejumlah tempat yang dinilai strategis untuk pembangunan TBBM sudah diberikan ke pihak Pertamina.
“Kita sodorkan ke Pertamina Wilayah VII yang nantinya akan dikaji seperti apa strateginya,” kata Halim.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, pada lawatan itu juga membahas strategi agar penyaluran BBM betul-betul tepat sasaran. Nantinya sejumlah regulasi pembagian BBM diberlakukan.
“Kita juga ingin nantinya BBM itu tepat sasaran, salah satunya untuk nelayan dan kendaraan akan diatur,” tutur Halim. (Iyu)