PALOPO, RAKYATSULBAR.COM – Kota Palopo jadi peringkat pertama cakupan vaksinasi Covid-19 se-Sulawesi Selatan (Sulsel)
Dari data KPCPEN tanggal 30 Desember 2021, vaksinasi dosis pertama Kota Palopo mencapai 84,48 persen, sementara untuk dosis kedua 53,56 persen.
Posisi Kota Palopo disusul dua kota lainnya, yaitu Makassar 84,42 persen vaksinasi dosis pertama, dan 63,09 persen tahap dua. Kemudian posisi ketiga ada Parepare, vaksinasi dosis pertama 79,23 dan tahap dua 53,67 persen.
Meski di urutan pertama, Walikota Palopo, Drs. H.M. Judas Amir M.H masih optimis naik ke 90 persen diakhir tahun ini, ditambah antusias masyarakat yang ingin divaksin meningkat.
“Target 90 persen vaksinasi agar masyarakat Kota Palopo secara menyeluruh sudah divaksin. Jumlah vaksin yang tersedia di Dinas Kesehatan Kota Palopo saat ini sekitar 18 ribu dosis,” kata Judas.
Ia juga mengimbau agar setiap lurah dan camat mengadakan rapat, untuk membahas pelaksanaan vaksinasi sehingga target 100 persen dapat dicapai dengan baik.
Tak lupa, Judas berterima kasih atas terlaksananya vaksinasi di Kota Palopo sebagai upaya Polres Palopo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan TNI dengan harapan Warga Kota Palopo menjadi Sehat,
“Alhamdulillah upaya vaksinasi yang di selenggarakan bersama sama dengan atas instansi terkait di Kelurahan Kambo, Kecamatan Wara Kota Palopo telah mencapai 94,92 persen. dari target 729 orang, Yang divaksin sebanyak 692 orang dan jumlah yang belum divaksin sebanyak 37 orang dengan pertimbangan yakni 22 orang karena sakit dan 17 orang ditunda,” ungkapnya.
Lanjut, Judas mengatakan, capaian target yang diharapkan ini merupakan percontohan bagi kelurahan lainnya untuk lebih aktif agar warganya ikut melaksanakan Vaksinasi dan dapat mencapai target yang telah ditargetkan yang direncanakan pemenuhan sampai tanggal 31 Desember 2021.
“Terima kasih dan terima kasih kepada Stakeholder yang terlibat dari Camat, Lurah, RT, RW, Bhabinkamtibmas dan Babinsa sehingga pelaksanaan dapat berjalan baik dan memenuhi target yang diharapkan,” bebernya.
Walikota ini juga mengungkapkan, gabungan satgas segera turun di lapangan dan akan melakukan kegiatan vaksinasi di setiap kelurahan yang masih rendah data vaksinasinya.
“Kepada lurah- lurah untuk mendeteksi rumah warga yang tidak berkenan untuk divaksin untuk kemudian dilakukan kunjungan dengan perangkat pilar kelurahan,” ujarnya.
Untuk meningkatkan percepatan vaksinasi, Walikota akan meminimalisir bahwa setiap personil Polres Palopo akan membawa masing – masing dua
orang warga yang belum divaksin untuk selanjutnya divaksin di Mako Polres Palopo.
Hal ini diungkapkan saat rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Palopo.
Rapat tersebut adalah rapat koordinasi percepatan vaksinasi dan penanggulangan Covid-19 di Ruang Ratona Lantai II Kantor Walikota Palopo, Selasa (28/12).
Acara tersebut dihadiri oleh Walikota Palopo Drs. H.M. judas Amir M.H, Kapolres Palopo AKBP H. Muh Yusuf Usman SH., SIK., MT, Kasdim 1403 Palopo Mayor Kav.Suparman, S.Pd, Sekda Kota Palopo Drs Firmansyah, Kadinkes Kota Palopo M.Taufik, M.Kes, para Camat se-Kota Palopo, para Lurah se-Kota Palopo, Bhabinkamtibmas Polres Palopo dan Babinsa Kodim 1403 Palopo. (*)
