MAKASSAR,RAKYATSULBAR.COM- Harian Rakyat Sulsel (Raksul) melakukan
Memorandum of Understanding (MoU) atau kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSi).
Kegiatan ini bertepatan dengan
acara wisuda UMSi angkatan ke II Tahun Akademik 2020-2021 di Gedung Pertemua, Jalan Persatuan Raya, Kabupaten Sinjai, Minggu (20/11).
Harian Rakyat Sulsel diwakili Direktur Daswar Rewo dan dari UMSi diwakili Dr Umar Congge S.Sos M.Si.
Wisuda UMSi diikuti sebanyak 286 wisudawan dan wisudawati yang terdiri dari dua fakutas yakni Fakultas Pertanian dan Fakultas Ilmu-ilmu Sosial dan Ilmu-Ilmu Politik.
Meski digelar di masa pendemi, tetapi acara wisuda ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan. Seperti peserta dan tamu yang hadir memakai masker.
Dalam sambutannya, Rektor UMSi Dr Umar Congge S.Sos M.Si mengungkapkan harapannya kepada para wisudawan agar menjadi manusia yang memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.
Rektor UMSi beserta civitas akademika mempunyai visi dan misi ingin membangun universitas berbasis teknologi digital yang unggul.
“Dengan misi menjadi universitas berbasis teknologi digital yang unggul dalam ilmu pengetahuan dan bio teknologi untuk mendukung pembangunan berdasarkan nilai-nilai Islam,” ungkapnya.
Sementara, Kepala LLDikti Wilayah I Sulawesi dan Gorontalo Prof Dr Jasruddin M.si dalam sambutannya mengungkapkan rasa terimakasih kepada para wisudawan, orang tua, bahkan kepada para dosen di UMSi yang mampu menggelar wisuda di masa pandemi.
“Kepada Wisudawan dan wisudawati saya berterima kasih atas kerja kerasnya di masa pandemi ini,” ucapnya.
Ditambahkan, jika semua orang mampu dan bisa menyelesaikan proses akademik dengan baik sehingga hari ini dinyatakan layak dinyatakan sarjana dari UMSi.
” Wisuda ini tentu bisa terjadi karena pimpinan perguruan tinggi yang luar biasa terutama para dosennya yang berada di garda depan, sehingga saya sampaikan rasa terimakasih kepada dosen yang sudah susah payah di era Covid-19 mampu melaksanakan tugas-tugas akademik sehingga anak-anak didiknya bisa selesai hari ini,” ujarnya.
Ia menjelaskan, UMSi merupakan universitas yang berakreditasi sangat baik dengan sejumlah prestasi.
“Para orang tua jangan khawatir karena anak-anak Anda telah berhasil keluar dari perguruan tinggi dengan akreditasi sangat baik. Artinya apa ilmu pengetahuan, keterampilan yang diperoleh selama mengeyam pendidikan di UMSi sudah sangat siap untuk bekerja dimana saja,” ucapnya.
Dalam acara wisuda tersebut, hadir pula Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Dr Ir HM Budi Djatmiko M.Si MEI untuk memberikan orasi ilmiah.
Budi Djatmiko dalam orasi ilmiahnya menjelaskan terkait hyper learning atau hyper flexibel learning yang merupakan sistem pembelajaran yang bisa menghadirkan kampus berbasis virtual.
Budi Djatmiko juga menyebut tujuan pendidikan ilmiah adalah menjadikan manusia bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berilmu, kreatif, dan berkompeten.
“Kata pertama ini taqwa, ini hanya bisa dilaksanakan oleh universitas muhammadiyah,” tuturnya. (*)
