MAMUJU,RAKYATSULBAR.COM–Acara Maestro Talkshow Indonesia Waspada Gempa yang di inisiasi Maestro Digital Service dikemas dalam bentuk Webinar dengan menghadirkan tiga pemateri yakni Bupati Mamuju. Hj. Sitti Sutinah Suhardi, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Dr. Daryono dan National Director Habitat For Hummanity Indonesia, Susanto Samsuddin.
Bupati Sutinah Suhardi menyampaikan harapannya kepada pihal Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika.
“Selaku Pemerintah berharap adanya pengembangan spesifikasi BKMG, perlunya pengembangan SDM sehingga dapat menjadi pesan berantai dan diteruskan ke pemangku kebijakan,” harap Sutinah saat menyampaikan materi.
Ia juga menyampaikan perlunya ada spesifikasi stasiun, seperti stasiun geofisika, maritim dan stasiun klimatologi, menurutnya dengan adanya stasiun khusus tersebut akan lebih efektif dan maksimal dalam memberikan informasi kepada yang membutuhkan.
Sementara itu, Susanto Samsuddin yang merupakan National Director Habitat For Hummanity Indonesia menyampaikan bahwa sejak berdiri tahun 1997, organisasinya mulai terlibat dalam respon bencana sejak tahun 2002.
“Sudah 14 provinsi yang sudah dijadikan intervensi dan lebih dari 90 ribu keluarga mulai dari Aceh dan terakhir Mamuju,” ujarnya dalam talkshow.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Dr. Daryono mengutarakan karena Sulawesi Barat masuk dalam zona rawan terjadinya gempa, iapun menyarankan Pemerintah agar gencar dalam melakukan mitigasi bencana khususnya gempa dan tsunami.
Berdasarkan laporan tim Maestro Digital Service jumlah peserta webinar tersebut berjumlah 125 peserta.(*)